"Sakit adalah penggugur dosa-dosa" Kalimat itu yang selalu aku ingat ketika badan ini di dera sakit. Hari ini, Selasa 13 Desember 2011 adalah pagi dimana aku mengawali dengan ucapan Bismillahirrohmanirrohim, dan berusaha untuk selalu bersyukur di setiap helaan nafas meski saat ini badanku rasanya layak sekali di bawa ke Rumah Sakit, Embun penyejuk yang ku putar dari Laptopku telah mengawali dan membuka imajinasiku untuk menulis. Yaa... meski sedang di dera sakit, rupanya otak ini tak kalah sakitnya jika aku tidak memanfaatkan dan mengabadikan perasaan ini kedalam sebuah postingan blog.
Teringat akan sebuah hadits Rasulullah Saw, "Sangat
menakjubkan urusan orang-orang Mukmin itu. Mereka menerima semua
persoalan hidup sebagai kebaikan baginya. Apabila kegembiraan yang
diterimanya ia akan bersyukur dan itu adalah kebaikan baginya. Dan
apabila kepedihan yang diterimanya maka ia bersabar dan itupun
merupakan kebaikan pula baginya." (HR.Muslim).
Hadits itu memberikan tenaga tersendiri dikehidupanku karena jelas bahwa yang dituntut dari kebaikan adalah syukur, sedangkan yang dituntut dari kesulitan adalah sabar. Karena kesyukuran adalah tanda keimanan, dan kedurhakaan adalah tanda kekufuran. (Subhanallah...)
Sakit adalah penggugur dosa-dosa hamba-Nya. Penyakit yang diderita seorang hamba menjadi sebab diampuninya dosa yang telah dilakukan termasuk dosa-dosa setiap anggota tubuh.
Hadits itu memberikan tenaga tersendiri dikehidupanku karena jelas bahwa yang dituntut dari kebaikan adalah syukur, sedangkan yang dituntut dari kesulitan adalah sabar. Karena kesyukuran adalah tanda keimanan, dan kedurhakaan adalah tanda kekufuran. (Subhanallah...)
Sakit adalah penggugur dosa-dosa hamba-Nya. Penyakit yang diderita seorang hamba menjadi sebab diampuninya dosa yang telah dilakukan termasuk dosa-dosa setiap anggota tubuh.
Selalu ku perhatikan Hadits Rasulullah SAW lainya, "Setiap
getaran pembuluh darah dan mata adalah karena dosa. Sedangkan yang
dihilangkan Allah dari perbuatan itu lebih banyak lagi." (HR. Tabrani).
Rasulullah Muhammad Saw bersabda, "Tiadalah tertusuk duri atau benda yang lebih kecil dari itu pada seorang Muslim, kecuali akan ditetapkan untuknya satu derajat dan dihapuskan untuknya satu kesalahan." (HR.Muslim dari Aisyah ra).
"Aisyah Ummul Mukminin menerangkan sabda Rasulullah Saw bahwasannya sakit karena demam itu akan menghindarkan orang Mukmin dari siksa api neraka." (HR. Al-Bazzar)
Pendapat Ibnu Qayyim, "Kalau manusia itu tidak pernah mendapat cobaan dengan sakit dan pedih, maka ia akan menjadi manusia ujub dan takabur. Hatinya menjadi kasar dan jiwanya beku. Karenanya, musibah dalam bentuk apapun adalah rahmat Allah yang disiramkan kepadanya. Akan membersihkan karatan jiwanya dan menyucikan ibadahnya. Itulah obat dan penawar kehidupan yang diberikan Allah untuk setiap orang beriman. Ketika ia menjadi bersih dan suci karena penyakitnya, maka martabatnya diangkat dan jiwanya dimuliakan. Pahalanya pun berlimpah-limpah apabila penyakit yang menimpa dirinya diterimanya dengan sabar dan ridha."
Ya Allah...mohon berikan kami kesembuhan. Tiada penyakit yang memang berasal dan akan kembali kepada-Mu. Jadikan sakit kami penggugur dosa. Aamiin.
Rasulullah Muhammad Saw bersabda, "Tiadalah tertusuk duri atau benda yang lebih kecil dari itu pada seorang Muslim, kecuali akan ditetapkan untuknya satu derajat dan dihapuskan untuknya satu kesalahan." (HR.Muslim dari Aisyah ra).
"Aisyah Ummul Mukminin menerangkan sabda Rasulullah Saw bahwasannya sakit karena demam itu akan menghindarkan orang Mukmin dari siksa api neraka." (HR. Al-Bazzar)
Pendapat Ibnu Qayyim, "Kalau manusia itu tidak pernah mendapat cobaan dengan sakit dan pedih, maka ia akan menjadi manusia ujub dan takabur. Hatinya menjadi kasar dan jiwanya beku. Karenanya, musibah dalam bentuk apapun adalah rahmat Allah yang disiramkan kepadanya. Akan membersihkan karatan jiwanya dan menyucikan ibadahnya. Itulah obat dan penawar kehidupan yang diberikan Allah untuk setiap orang beriman. Ketika ia menjadi bersih dan suci karena penyakitnya, maka martabatnya diangkat dan jiwanya dimuliakan. Pahalanya pun berlimpah-limpah apabila penyakit yang menimpa dirinya diterimanya dengan sabar dan ridha."
Ya Allah...mohon berikan kami kesembuhan. Tiada penyakit yang memang berasal dan akan kembali kepada-Mu. Jadikan sakit kami penggugur dosa. Aamiin.
0 komentar:
Posting Komentar